Penyebab dan cara mengatasi laptop yang restart sendiri
Kali ini kita akan membahasTips mengatasi laptop restart
sendiri. Salah satu masalah yang pernah saya temui dan cukup mengganggu
tentunya adalah masalah laptop sering restart – restart sendiri. Kalau sekali
dua kali sih masih mending, tetapi kalau terlalu sering ini sedikit membuat
jengkel. Apalagi saat sedang asyik nulis seperti ini, atau mungkin sedang
membuat desain grafis, dan bahkan ketika sedang proses editing atau rendering
video. Di saat – saat penting seperti itu dan kemudian laptop kita restart
sendiri tentunya membuat perkerjaan yang kita lakukan terganggu, bahkan bisa
jadi hasil kerja kita yang sedang dalam proses menjadi hilang. Hal yang seperti
ini nih yang kadang membuat kita kesal bukan.
Kira-kira begitulah cara mengatasi laptop yang restart sendiri , kalau dirasa kurang atau belum sesuai, saya harap dapat memberikan masukannya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi yang sedang mengalami masalah serupa. Terima kasih sudah berkunjung, sampai jumpa lagi di artikel selanjutnya.
Untuk itu masalah yang satu ini harus segera ditangani,
supaya tidak menggangu kinerja kita lagi. Banyak hal dan faktor yang membuat
laptop sering restart dengan sendirinya. Tentunya cara mengatasinya pun berbeda
– beda untuk tiap masalah yang timbul. Nah, kali ini saya ingin membagikan
sedikit tips untuk mengatasi masalah tersebut. Mungkin tidak semua faktor akan
saya tulis, hanya yang saya anggap penting dan sering menjadi faktor utama
masalah ini saya yang akan saya uraikan nantinya. oke lagsung saja :
1. Processor Terlalu Panas
Processor yang overheat atau terlalu panas adalah salah satu penyebab utama laptop sering restart. Untuk mengecek tingkat overheat dari laptop kita dapat dilakukan dengan beberapa cara diantaranya adalah :- Dapat melihat kondisi temperatur di menu Hardware Monitor pada program BIOS.
- Dapat juga menggunakan bantuan program monitoring temperatur seperti yang saya gunakan yaitu open hardware monitor.
- Kondisi bagian dalam laptop menyimpan banyak debu – debu yang menumpuk, sehingga aliran sirkulasi udara menjadi sedikit terganggu. Dan efeknya adalah membuat panas bagian dalam dari laptop itu sendiri.
- Thermal paste, yang ada pada processor dan pendingin processor sudah kering atau bahkan sudah hilang.
- Kondisi ruang penyimpanan laptop yang memang lumayan panas.
Setelah mengetahui penyebabnya, langkah selanjutnya adalah
melakukan penanganan pada masing – masing penyebab tersebut, langkah yang dapat
diambil diantaranya adalah :
- Lakukan pembersihan pada bagian dalam laptop, yaitu membersihkan debu – debu yang ada di dalamnya, bisa menggunakan kain dan lap. Kalau masih takut atau ragu – ragu untuk membongkar dan memebersihkan sendiri laptop anda. Ada baiknya bawa ke sevice center agar mendapat penanganan yang tepat dan optimal, serta meminimalisir dampak negative yang dapat timbul.
- Tambahkan thermal paste secukupnya pada proseccor dan pendinginnya, sehingga jalur pendinginannya bisa menjadi lebih optimal lagi, dan sedikit dapat mengurangi panas yang terbentuk.
- Perhatikan tempat peletakan atau penyimpanan laptop kita, usahakan jangan diletakkan di tempat yang panas.
- Liat secara dini temperatur yang ada, dapat menggunakan bantuan aplikasi seperti open hardware monitor, seperti berikut ini.
2. laptop terkena virus
Ada kemungkinan juga laptop terkena virus, virus membuat kerja memori menjadi terbebani karena melakukan proses yang sama secara berulang – ulang. Dengan demikian laptop dapat menjadi restart – restart dengan sendirinya.3. Kondisi RAM Tidak Sehat
Biasanya laptop masih dapat hidup dan berjalan seperti biasanya, tetapi kemudian akan melakukan restart di saat – saat tertentu. Walaupun sudah dipastikan semua hardware dalam keadaan baik tetapi masalah itu tetap ada. Kemudian saya coba untuk mengganti RAM dengan yang lain, dan hasilnya laptop dapat berjalan dengan normal4. Harddisk Mengalami Bad Sector
Penyebab lain yang dapat mebuat laptop restart adalah harddisk yang rusak atau mengalami bad sector. Dengan kondisi harddisk yang demikian dapat membuat laptop mejadi hang, laptop tidak bisa booting, muncul bluescreen, ataupu secara terus menerus melakukan restart. Untuk memperbaiki dan mencegah hal tersebut terjadi pada harddisk kita maka kila bisa menjalankan program scandisk atau checkdisk, men-defrag harddisk secara berkala, dan juga pastikan selalu mematikan laptop dengan benar, yaitu dengan sistem shutdown.Kira-kira begitulah cara mengatasi laptop yang restart sendiri , kalau dirasa kurang atau belum sesuai, saya harap dapat memberikan masukannya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi yang sedang mengalami masalah serupa. Terima kasih sudah berkunjung, sampai jumpa lagi di artikel selanjutnya.